Garut | Memasuki hari kelima pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2025, Polres Garut terus melakukan upaya pengaturan arus lalu lintas guna mengantisipasi peningkatan volume kendaraan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Rabu (24/12/2025).
Polres Garut melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa lima kali sistem One Way di sejumlah jalur utama.
Kapolres Garut AKBP Yugi Bayu Hendarto, S.I.K., M.A.P., melalui Kasat Lantas IPTU Aang Andi Suhandi, S.A.P., mengatakan bahwa penerapan one way dilakukan untuk mengurai kepadatan arus kendaraan.
“Pada hari kelima Operasi Lilin Lodaya 2025, kami melaksanakan lima kali kegiatan one way di jalur Limbangan, Malangbong, serta Tarogong–Leles–Kadungora guna menjaga kelancaran dan keselamatan pengguna jalan,” ujar IPTU Aang.
Adapun rincian pelaksanaan one way sebagai berikut:
Jalur Malangbong
- Pukul 08.50 – 09.20 WIB diberlakukan one way dari arah Bandung menuju Tasikmalaya dengan titik pending di Mesjid Kaum Lewo selama 30 menit.
- Pukul 10.45 – 11.00 WIB diberlakukan one way dari arah Bandung menuju Tasikmalaya dengan titik pending di SDN 2 Sukaratu selama 15 menit.
Jalur Tarogong–Leles - Pukul 11.30 – 11.50 WIB diberlakukan one way dari arah Garut menuju Bandung dengan titik pending di SPBE Layungsari selama 20 menit.
Jalur Limbangan - Pukul 11.35 – 11.50 WIB diberlakukan one way dari arah Bandung menuju Tasikmalaya dengan titik pending di SP3 Leuwigoong selama 15 menit.
- Pukul 11.55 – 12.10 WIB diberlakukan one way dari arah Tasikmalaya menuju Bandung dengan titik pending di SMK Bhakti Kencana selama 15 menit.
Kasat Lantas menambahkan, seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar berkat kerja sama petugas di lapangan serta kepatuhan para pengguna jalan.
Polres Garut mengimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi arahan petugas, menjaga keselamatan berkendara, serta memanfaatkan informasi lalu lintas yang disampaikan guna mendukung kelancaran arus selama Operasi Lilin Lodaya 2025.