Bhabinkamtibmas Desa Sagaracipta Aipda Iwan Somantri Melaksanakan Penyaluran Bantuan Sosial Beras Cadangan Pangan dari Badan Pangan Nasional (BPN) kepada 1409 Kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sagaracipta di Aula Desa Sagaracipta

Bhabinkamtibmas Desa Sagaracipta Aipda Iwan Somantri Melaksanakan Penyaluran Bantuan Sosial Beras Cadangan Pangan dari Badan Pangan Nasional (BPN) kepada 1409 Kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sagaracipta di Aula Desa Sagaracipta

Hari ini, Bhabinkamtibmas Desa Sagaracipta, Aipda Iwan Somantri, dengan penuh tanggung jawab memimpin kegiatan penyaluran bantuan sosial berupa beras cadangan pangan dari Badan Pangan Nasional (BPN). Bantuan ini berupa beras medium seberat 10kg per Kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan ditujukan kepada 1409 KPM di Desa Sagaracipta. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Desa Sagaracipta.

Aipda Iwan Somantri memastikan bahwa proses penyaluran berjalan dengan lancar, aman, dan tertib. Beliau juga memastikan bahwa setiap KPM menerima bantuan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Selain itu, beliau memberikan arahan kepada masyarakat penerima manfaat tentang pentingnya menggunakan bantuan tersebut secara bijaksana dan merata, serta menjaga solidaritas di antara sesama warga.

Kehadiran Aipda Iwan Somantri dalam kegiatan ini menegaskan komitmen Polsek Ciparay dalam mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui pendampingan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas, diharapkan bantuan sosial ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi para penerima manfaat.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Ciparay AKP Deden Noviyanto S, SH.M M, mengapresiasi dedikasi dan peran aktif Aipda Iwan Somantri dalam menjalankan tugasnya sebagai Bhabinkamtibmas dengan baik. Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat penerima manfaat dan meningkatkan kesejahteraan bersama di Desa Sagaracipta.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *