BANDUNG – Persib Bandung dan Persija Jakarta akan bertemu di pekan ke-6 BRI Liga 1 2024/2025. Pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat ini dijadwalkan kick-off Senin, 23 September 2024, jam 15.30 WIB.
Dalam laga Big Match tersebut, ribuan personil gabungan pun diterjunkan untuk pengamanan sekaligus penyekatan terhadap suporter tamu, yakni Jak Mania.
“Sebetulnya sejak jam 7 pagi tadi kita sudah melaksanakan penyekatan dimana disimpul-simpul pertigaan, perempatan yang menuju Si Jalak Harupat,” kata Kombes Pol Kusworo Wibowo, Kapolresta Bandung. Senin, 23 September 2024.
“Kami siapkan personil untuk mengantisipasi adanya suporter tim tamu yang hadir ke Stadion Si Jalak Harupat,” ujarnya.
“Karena memang regulasi PSSI sampai dengan saat ini, suporter tamu masih dilarang hadir ke stadion, hanya dihadiri suporter tuan rumah saja,” sambungnya.
Kusworo mengungkapkan, sebelumnya pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Presiden Jak Mania.
“Kami seminggu yang lalu sudah berkoordinasi dengan Presiden Jak Mania, beliau juga sudah menghimbau kepada suporter Persija untuk tidak hadir ke Bandung,” tuturnya.
“Tapi justru akan memerahkan Jakarta, mendukung timnya melalui nobar-nobar yang diadakan di Jakarta,” jelasnya.
Sedangkan untuk suporter Persib Bandung pihaknya menghimbau untuk mematuhi aturan yang ada, salah satunya tidak membawa barang-barang terlarang masuk kedalam Stadion Si Jalak Harupat.
“Untuk bobotoh kami minta untuk mematuhi aturan yang ada, tidak membawa barang-baranh terlarang masuk kedalam stadion,” imbaunya.
“Lalu, pada saat nanti kepulangan pun kami sudah menyiapkan 2.500 personil gabungan untuk melaksanakan kegiatan pengamanan pagar betis di seputaran stadion hingga kepulangan para suporter,” katanya.
Kusworo menjelaskan dalam laga Persib Bandung vs Persija Jakarta, sebanyak 2.500 personil gabungan diterjunkan.
“Kekuatan ekstra, sebelumnya kekuatan pengamanan 1.500 personil, kali ini kami terjunkan 2.500 personil gabungan,” jelasnya.
“Karena memang jumlah penonton yang lebih tinggi dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya dan juga kami mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan bersama,” pungkasnya.*
